Kamis, 29 Mei 2014

Macam - Macam dan Ciri - Ciri Pasar

PASAR

1.     Pasar Persaingan Sempurna

Pasar persaingan sempurna  adalah sebuah pasar dengan tingkat penjual dan pembeli dengan jumlah yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Harga dapat  terbentuk melalui suatu mekanisme pasar dan hasil dari suatu interaksi antara penawaran dan permintaan,  sehingga antara penjual dan pembeli di pasar  tidak mempengaruhi harga suatu barang. Barang dan jasa yang dijual bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan, karna semua produk terlihat identik.

Ciri-ciri pasar persaingan sempurna :
  • Jumlah penjual sangat banyak dan ramai.
  • Produk yang dijual bersifat homogen.
  • Tidak ada halangan masuk ataupun keluar dari pasar.
  • Antara penjual dan pembeli memiliki pengertian sempurna tentang pasar.
  • Distribusi produk lumayan lancar.
KELEBIHAN
  • Harga jual barang dan jasa adalah yang termurah.
  • Jumlah output paling banyak sehingga rasio output per penduduk maksimal 
  • Masyarakat merasa nyaman da aman  dalam mengkonsumsi dan tidak merasa takut ditipu dalam         kualitas dan harga.
KELEMAHAN
  • Lamban dalam mengikuti pengembangan teknologi.
  • Konflik efisiensi-keadilan.
  • Barang yang bersifat homogen dapat menyebabkan konsumen tidak banyak memiliki pilihan.

2.     Pasar Persaingan Monopolistik

Pasar Monopolistik adalah suatu pasar  yang terdapat banyak produsen yang mampu menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa spesifikasi. Penjual yang ada  pada pasar monopolistik ini tidak terbatas, namun, setiap produk yang dihasilkan dari seorang harus  memiliki karakter tersendiri yang mampu memberi perbedaan dengan produk lainnya.  Salah satu contohnya adalah : Gitar. Walaupun gitar fungsinya sama, tapi bisa memiliki keunikan dari warna, bunyi dan kualitasnya berbeda.

Ciri-ciri pasar persaingan monopolistik :
  • Memiliki banyak penjual tetapi tidak sebanyak dalam persaingan sempurna
  • Terdapat perbedaan produk
  • Penjual dapat mengendalikan harga dalam tingkat tertentu untuk mendapatkan keuntungan
  • Persaingan yang ketat dalam kualitas produk yg dijual dan pemasangan iklan 
Kelebihan pasar persaingan monopolistic
  • Memacu kreativitas produsen dari pembuatan produk baru hingga pemasangan iklan agar konsumen tertarik.
  • Pembeli tidak mudah berpindah dari produk yang digunakan.
 Kelemahan pasar persaingan monopolistic
  • Biaya mahal untuk ke pasar monopolistic dikarenakan adanya persaingan penjualan.
  • Persaingan sangat berat.

3.     Pasar Oligopoli

Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang yang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan  > 2 dan < 10. Dalam pasar oligopoli, setiap perusahaan harus  memposisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan pasar, karena keuntungan yang akan  mereka dapatkan tergantung dari kinerja pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan,  pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
  
Ciri-ciri pasar Oligopoli
  • Beberapa  perusahaan saja yang mendominasi pasar
  • Ada produsen yang menawarkan barang serupa, namun ada pula produsen yang menawarkan             model atau fitur yang berbeda.
  • Terdapat rintangan yang berat untuk bisa masuk ke pasar oligopoly, karna,  investasinya yang tinggi.
  • Persaingan melalui iklan sangat kuat
Kelebihan pasar Oligopoli
  • Memiliki sedikit penjual karna dibutuhkan investasi yang besar untuk masuk pasar
  • Dengan sedikit penjual, para penjual dapat mengendalikan harga dalam tingkat tertentu
  • Bila terjadi perang harga, konsumen akan diuntungkan
 Kelemahan pasar Oligopoli
  • Terdapat rintangan yang kuat untuk masuk ke pasar oligopoly karna investasi yang tinggi
  • Akan terjadi perang harga akibat dari setiap perusahaan yang menginginkan untung besar.
  • Produsen dapat melakukan kerja sama yang pada akhirnya akan merugikan konsumen.

 4.     Pasar Monopoli

Pasar monopoli adalah suatu pasar yang hanya memiliki satu penjual yang mampu  menguasai suatu pasar. Sebagai penentu harga atau seorang “monopolis” harus dapat melihat kapan harus menaikan atau mengurangi harga dengan cara melihat dan  menentukan jumlah barang yang akan diproduksi, karna semakin sedikit barang yang diproduksi, akan semakin mahal harga barang tersebut, begitu pula sebaliknya. Walaupun demikian, penjual juga tetap memiliki suatu keterbatasan dalam penetapan harga. Apabila penetapan harga terlalu mahal, maka konsumen akan membatalkan pembelian dan berusaha mencari atau membuat barang pengganti, atau pergi ketempat lain untuk melihat harga yang sesuai.

Ciri-ciri pasar Monopoli
  • Hanya ada satu penjual dan banyak pembeli.
  • Tidak ada perusahaan yang dapat membuat barang subsitusi yang sempurna
  • Rintangan cukup berat  untuk masuk ke pasar monopoli
  • Pembeli kekurangan pilihan lain dalam membeli barang
  • Keuntungan hanya terdapat pada satu perusahaan
  • Harga ditentukan oleh perusahaan.

Kelebihan pasar monopoli

  • Keuntungan penjual bisa cukup tinggi dikarenakan dia sebagai pusatnya.
  • Kelemahan pasar monopoli
  • Konsumen tidak memliki banyak pilihan untuk membeli barangnya.
  • Keuntungan hanya terpusat kepada satu perusahaan.
  • Terjadi pemanfaatan yang secara sewenang-wenang pembeli.

Daftar pustaka