Penalaran Deduktif
Merupakan suatu proses penalaran dalam memuat kesimpulan
tentang prinsip atau sikap yang khusus tentang fakta-fakta yang bersifat umum
dan proses penularan ini disebut penalaran deduksi. deduktif dimulai dari hal
umum kepada hal yang khusus . Penalaran deduktif ini diawali dari pebentukan suatu
teori, hipotesis, definisi operasional,instrumen dan operasionalisasi.
Bentuk Penalaran Deduktif :
- Silogisme
Silogisme adalah suatu proses penarikan kesimpulan secara
deduktif. Silogisme disusun terdiri dari dua pernyataan dan menghasilkan kesimpulan.
- Entimen
Entimen adalah penalaran secara langsung. Dan dapat
dikatakan pula sebagai silogisme premisnya dihilangkan atau tidak diucapkan
karena sudah sama-sama diketahui.
Paragraf berpola deduktif memiliki ciri-ciri sebagai berikut
:
- Kalimat utama terletak di awal paragraf.
- Diawali dengan pernyataan umum disusul dengan uraian atau penjelasan khusus.
- Diakhiri dengan penjelasan.
Contohnya:
Setiap orang bersifat unik dan berbeda-berbeda. maksudnya
setiap orang memiliki perbedaan antara yang satu dan lainnya. Perbedaannya itu
bermacam-macam dari perbedaan fisik, pola berpikir dan cara merespons atau mempelajari
hal yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar